Monday, September 3, 2012

Qurrota a'yun


Suatu malam, di sebuah kamar...
"Umi sakit?" anak yang belum genap 3 tahun itu sedang memijit kaki abinya, melihat uminya tiduran -yang mungkin dimatanya terlihat sakit.
"Engga sayang, umi ngga sakit. Umi cuma capek." jawab si umi.
Tiba-tiba melihat ke abinya dan berkata,"Abi udah dong! Gantian... Alif mau pijitin umi."

Si abi yang sedang asyik-asyiknya menikmati pijitan tangan kecilnya ngga rela."Yang kanan dulu dong..."
Dengan cepat dia berpindah dari kaki kiri ke kaki kanan. Cukup beberapa pijitan saja, tangan kecilnya berpindah ke kaki uminya.

Subhanallaaahhh... pegelnya langsung ilang-lang-lang.
Tak terkatakan betapa bahagianya saya.

"Umi seneeeeeng banget punya anak kaya' Alif." kata saya.
"Alif juga punya dede... Dede Icha..." katanya menimpali.

Si abi mengingatkan,"Belum ngerti Alifnya mi, bilang aja umi sayang Alif." Oiya, ternyata bahasa saya belum bisa dimengerti, perlu disederhanakan lagi.

"Umi sayaaaaang banget sama Alif."sambil menghadiahkan bertubi-tubi ciuman ke wajahnya.

Rabbanaa hablanaa min azwaajinaa wa dzurriyatinaa qurrota a'yuniw waj'alnaa lil muttaqiina imaama.

No comments:

Post a Comment

Jazakumullah khairan katsira...
Makasih banyak ya, sudah meninggalkan jejak di blog ini.
Have a nice day ^^